Skip to content

YLKI: Minuman manis tidak lebih baik dari nasi

Written by

kopawdkp

YLKI: Minuman manis tidak lebih baik dari nasi

Minuman manis memang seringkali menjadi pilihan favorit bagi banyak orang, terutama di tengah cuaca panas yang membuat kita merasa haus. Namun, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengungkapkan bahwa minuman manis tidak lebih baik dari nasi.

Menurut YLKI, konsumsi minuman manis yang berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Hal ini dikarenakan minuman manis mengandung gula dan kalori yang tinggi, namun rendah nutrisi. Sebagai contoh, sebuah botol minuman bersoda mengandung sekitar 7 sendok teh gula, yang jika dikonsumsi secara teratur dapat menyebabkan penumpukan lemak di tubuh.

Sementara itu, nasi merupakan salah satu sumber karbohidrat yang penting bagi tubuh. Karbohidrat dalam nasi dapat memberikan energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk beraktivitas sehari-hari. Selain itu, nasi juga mengandung serat, protein, dan nutrisi lain yang penting bagi kesehatan tubuh.

YLKI menyarankan agar kita lebih memperhatikan pola makan sehari-hari, termasuk dalam hal konsumsi minuman. Sebaiknya mengurangi konsumsi minuman manis dan lebih memilih air putih atau minuman lain yang rendah gula. Selain itu, kita juga perlu memperhatikan porsi makanan yang dikonsumsi, serta mencoba untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi.

Dengan memperhatikan pola makan yang sehat, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit yang disebabkan oleh konsumsi makanan dan minuman yang tidak sehat. Mari bersama-sama menjaga kesehatan tubuh kita dengan menghindari minuman manis yang tidak lebih baik dari nasi. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua. Terima kasih.

Previous article

Menu sehat dan praktis ala Chef Jordhi: Capcay seafood

Next article

Sekolah kursus desain berperan dalam kembangkan produk wastra