Skip to content

Apa saja yang harus dihindari, saat terjadinya hujan badai dan petir?

Written by

kopawdkp

Hujan badai dan petir sering kali menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian orang. Selain dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor, hujan badai dan petir juga dapat membahayakan keselamatan kita. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari saat terjadinya hujan badai dan petir.

Pertama-tama, hindari berada di tempat yang terbuka saat hujan badai dan petir. Saat petir menyambar, petir cenderung akan mencari titik tertinggi untuk menyambar. Jadi, berada di tempat terbuka seperti lapangan atau perbukitan dapat meningkatkan risiko terkena petir. Sebaiknya carilah tempat yang aman dan tertutup saat hujan badai dan petir.

Kedua, hindari berada di dalam air saat hujan badai. Air merupakan konduktor listrik yang baik, sehingga jika Anda berada di dalam air saat petir menyambar, Anda dapat menjadi korban petir. Sebisa mungkin hindari berada di dalam air, terutama di kolam renang atau sungai saat hujan badai dan petir.

Ketiga, hindari menggunakan perangkat elektronik saat hujan badai dan petir. Petir dapat merusak perangkat elektronik seperti telepon seluler, televisi, dan komputer. Jika memungkinkan, matikan perangkat elektronik Anda saat hujan badai dan petir untuk menghindari kerusakan yang tidak diinginkan.

Keempat, hindari berada di dekat pohon atau tiang listrik saat hujan badai dan petir. Pohon dan tiang listrik dapat menjadi sasaran petir saat hujan badai, sehingga berada di dekatnya dapat meningkatkan risiko terkena petir. Sebisa mungkin hindari berada di dekat pohon atau tiang listrik saat hujan badai dan petir.

Dengan menghindari hal-hal di atas saat terjadinya hujan badai dan petir, kita dapat menjaga keselamatan diri dan orang-orang di sekitar kita. Selalu waspada dan berhati-hati saat cuaca buruk seperti hujan badai dan petir, agar kita dapat terhindar dari bahaya yang mengancam. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.

Previous article

Perbedaan kebutuhan perawatan kulit pria dan wanita menurut pakar

Next article

KAHMI gelar AIFA 2025 guna majukan industri fesyen Muslim Indonesia