Skip to content

Ahli gizi : Ibu jadi panutan utama anak soal konsumsi gula

Written by

kopawdkp

Ahli gizi: Ibu jadi panutan utama anak soal konsumsi gula

Sebagai seorang ibu, peran dalam mendidik anak tentang pola makan yang sehat sangatlah penting. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah konsumsi gula. Gula merupakan salah satu bahan makanan yang sering dikonsumsi oleh anak-anak, namun jika tidak dikontrol dengan baik dapat berdampak buruk pada kesehatan mereka.

Menurut ahli gizi, ibu adalah panutan utama bagi anak-anak dalam hal konsumsi gula. Anak-anak cenderung meniru apa yang dilihat dan dilakukan oleh orangtua, termasuk dalam hal makan dan minum. Oleh karena itu, ibu perlu memberikan contoh yang baik dalam mengatur konsumsi gula anak-anaknya.

Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, diabetes, penyakit gigi, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, ibu perlu memperhatikan jumlah gula yang dikonsumsi oleh anak-anak, baik dari makanan maupun minuman yang mereka konsumsi sehari-hari.

Beberapa tips yang dapat dilakukan oleh ibu dalam mengatur konsumsi gula anak-anak adalah dengan membatasi makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan, seperti permen, cokelat, minuman bersoda, dan lain sebagainya. Lebih baik memberikan makanan dan minuman yang mengandung gula alami, seperti buah-buahan.

Selain itu, ibu juga perlu memberikan edukasi kepada anak-anak tentang pentingnya mengatur konsumsi gula untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan memberikan contoh yang baik dan memberikan pemahaman yang benar kepada anak-anak, diharapkan mereka dapat tumbuh menjadi individu yang sadar akan pentingnya pola makan yang sehat.

Dengan demikian, ibu memiliki peran yang sangat penting dalam mengatur konsumsi gula anak-anak. Dengan memberikan contoh yang baik dan memberikan pemahaman yang benar, diharapkan anak-anak dapat tumbuh menjadi individu yang memiliki pola makan yang sehat dan dapat menjaga kesehatan tubuhnya dengan baik.

Previous article

Alasan operasi otak dilakukan pada pasien dalam keadaan sadar

Next article

Bullying: Kenali pengertian, penyebab, dan tanda-tandanya