Skip to content

Dokter: Gangguan kesehatan mental bisa memperburuk kondisi diabetes

Written by

kopawdkp

Masyarakat Indonesia saat ini semakin menyadari pentingnya menjaga kesehatan mental, terutama bagi mereka yang menderita penyakit diabetes. Pasalnya, gangguan kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan dapat memperburuk kondisi diabetes seseorang.

Menurut dr. Anisa, seorang dokter spesialis diabetes, gangguan kesehatan mental dapat memengaruhi kadar gula darah seseorang. “Stres yang tidak terkendali dapat meningkatkan kadar gula darah, sehingga berisiko memperburuk kondisi diabetes seseorang,” ungkapnya.

Selain itu, kondisi depresi juga dapat membuat seseorang kurang termotivasi untuk menjaga pola makan dan olahraga yang sehat, yang sangat penting dalam pengelolaan diabetes. “Orang yang depresi cenderung malas untuk bergerak dan lebih memilih makanan tidak sehat, yang dapat berdampak buruk pada kontrol gula darah mereka,” tambah dr. Anisa.

Untuk itu, sangat penting bagi penderita diabetes untuk tidak hanya menjaga kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental mereka. Melakukan aktivitas yang menyenangkan, seperti olahraga, meditasi, atau terapi psikologis, dapat membantu mengurangi stres dan mengatasi depresi.

Selain itu, dukungan dari keluarga dan teman juga sangat penting dalam menjaga kesehatan mental penderita diabetes. Mendengarkan dan memberikan dukungan emosional kepada mereka dapat membantu mengurangi beban stres yang mereka rasakan.

Jadi, jangan remehkan gangguan kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. Kesehatan mental yang baik sangat penting dalam menjaga kondisi diabetes seseorang. Dengan menjaga kesehatan mental, kita dapat membantu meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes dan mencegah komplikasi yang lebih serius.

Previous article

Pembuatan alat musik etnik hidupkan sebuah desa di Xinjiang China

Next article

Cara Midea dekatkan diri kepada konsumen